Monday, August 29, 2016

cara untuk menarik pelanggan baru

Jika Anda sedang menjalani sebuah bisnis, pastinya Anda akan selalu mencari cara untuk mendapatkan pelanggan baru. Jika Anda tidak memiliki perencanaan marketing yang baru, berikut ini adalah beberapa ide yang bisa Anda gunakan untuk membuat strategi marketing baru untuk menjaga bisnis Anda tetap berjalan.
Mulai gunakan satu situs social media yang baru.
Jika Anda sudah menghabiskan waktu Anda dengan Facebook, mungkin sudah saatnya untuk mulai menggunakan Twitter, Pinterest, Google+, atau LinkedIn. Pilihan Anda tergantung pada siapa yang Anda targetkan. Temukan di media mana target pasar Anda paling lama menghabiskan waktu, lalu ikutilah pembicaraan yang ada didalamnya. Berbagilah dan ingatlah bahwa konten adalah mata uang Anda. Mulailah dengan mencari hubungan, bukan langsung ke penjualan.
Lakukan lebih banyak networking di dunia nyata.
Mungkin terdengar mengherankan, tapi membangun hubungan dengan cara lama masih bekerja dengan baik. Kenapa? Karena orang-orang cenderung lebih suka berbisnis dengan orang yang mereka kenal. Tujuan Anda dalam setiap event networking adalah mendapatkan 5 relasi berkualitas. Jangan menjadi orang-orang yang hanya lewat dan membagi-bagikan kartu nama pada semua yang mereka temui.
Datanglah tepat waktu pada acara networking tersebut, dan rencanakan siapa saja yang ingin Anda temui. Tanamkan dalam pikiran Anda bahwa setiap orang berharga bagi Anda. Jika sudah membangun sebuah hubungan, kemungkinan besar Anda bisa mengubah mereka menjadi pelanggan atau referral. Anda tidak pernah tahu apakah salah seorang kenalan mereka atau saudaranya juga menjalankan bisnis.
Pertimbangkanlah untuk menggunakan situs daily deals
Menggunakan Groupon , livingsocial ataupun evoucher.co.id adalah cara yang baik untuk mendapatkan trafik bagi bisnis kecil. Pikirkan sebuah tawaran yang bernilai cukup besar tapi tidak terlalu mahal untuk kantong Anda. Potongan biaya yang akan Anda bayarkan kepada situs daily deals tersebut bisa dianggap sebagai biaya marketing bulanan Anda.
Gunakan kekuatan marketing yang belum Anda gunakan
Kirimkan email massal kepada semua orang yang ada di database pelanggan Anda dan mintalah mereka untuk merekomendasikan Anda. Anda bisa menghubungi mereka setidaknya dua minggu setelah transaksi. Gunakan kesempatan ini untuk memeriksa apakah mereka senang dengan transaksi yang mereka lakukan dan ajak mereka untuk merekomendasikan Anda di LinkedIn atau Yelp, tergantung pada jenis bisnis Anda. Pastikan untuk menyertakan tautan(link), karena mereka tidak akan memiliki waktu untuk mencari dahulu.
Buatlah penawaran download gratis di situs Anda.
Buatlah sebuah sampel produk, atau versi evaluasi gratis sehingga Anda bisa membangun database email marketing Anda. Social media memang bagus, tapi email memiliki kemungkinan lebih banyak menciptakan pelanggan dibandingkan media lain. Hal ini juga bisa digunakan untuk mendemonstrasikan keahlian Anda pada pelanggan dan calon pelanggan baru.
Berikan seminar gratis.
Kebanyakan organisasi selalu mencari pembicara yang tidak perlu dibayar, terutama karena beberapa ahli akan meminta bayaran mahal. Setelah Anda cukup sering memberi seminar gratis, Anda akan kaget dengan jumlah bisnis yang akan datang sendirinya pada Anda.
Tapi Anda harus memastikan bahwa Anda hanya memberikan seminar didepan audiens yang menjadi target pasar Anda, atau hal ini hanya akan sia-sia. Selalu persiapkan penutupan yang hebat untuk memberitahu audiens bagaimana cara menyewa jasa Anda dan siapkan penawaran spesial untuk produk dan jasa Anda.
Buatlah penawaran khusus di Web.
Buatlah promosi spesial untuk bisnis Anda dimana promo tersebut hanya bisa digunakan mereka yang memiliki kode khusus dari situs Anda. Gunakan database email dan akun social media untuk meningkatkan trafik ke situs Anda. Jika bisa, sisihkan dana untuk menggunakan Facebook atau LinkedIn ads demi mendukung proyek Anda.
salam perabotan rumah tangga

10 Tips Agar Bisnis Online Lebih Dipercaya

Saat ini trend bisnis online sudah sangat populer di masyarakat. Kalangan anak muda sampai mereka yang sudah profesional banyak yang menggunakan dan akrab dengan dunia online yang menghasilkan ini. Bisnis online memang dinilai paling mudah dilakukan dan paling mudah untuk mendapatkan keuntungan. Sebagian besar pemilik bisnis online mengaku demikian tapi selebihnya mengaku bahwa menjalankan bisnis online membutuhkan keberanian, ketelitian dan juga kesabaran ekstra, terlebih saat menghadapi customer yang tidak nyata atau tidak bisa kita lihat secara langsung. Nah untuk itu perlu kiranya kita sebagai pemilik dan pelaku bisnis online untuk menjaga setiap langkah kita saat menjalankan bisnis agar tetap terus dipercaya oleh customer. Dan berikut adalah beberapa cara diantaranya:
Buka jalur komunikasi di berbagai media
Berbisnis secara online memberikan kita kemudahan untuk berkomunikasi dengan customer, sekalipun tidak bertatap muka secara langsung. Bukalah jalur komunikasi di banyak media, mulai dari email, telepon, instant messaging dan juga sosial media. Karena kemana mereka mencari mereka akan tahu harus kemana. Anda juga bisa memberikan service berupa asisten pribadi untuk setiap pelanggan Anda dalam sekali berkomunikasi. Sehingga mereka benar benar merasa didengarkan dan penting bagi bisnis Anda.
Gunakan sosial media untuk mendekati customer
Sosial media menjadi salah satu sahabat akrab bagi pemilik bisnis online. Untuk itu jangan tinggalkan sosial media yang sudah Anda miliki. Buatlah timeline atau jadwal kapan Anda harus memposting, kapan Anda harus menjawab pertanyaan yang masuk. Ini juga akan membuat pelanggan mengenal Anda lebih jauh, menghubungi Anda lebih mudah dan merekomendasikan Anda lebih luas.
Jawab sesegera mungkin pertanyaan yang masuk
Ada kalanya pelanggan bisnis online merasa kesal saat berbelanja ketika mereka menerima pelayanan yang buruk. Salah satunya yaitu pertanyaan yang lama tidak dijawab baik melalui chatting ataupun email. Hingga pada akhirnya mereka pergi dan enggan kembali. Jawab sesegera mungkin pertanyaan yang masuk kepada Anda.
Jangan buat pelanggan menunggu
Bukan hanya jawaban yang harus dijawab dengan segera, tapi proses pengiriman atau produksi barang yang dipesan juga harus dikerjakan dengan baik dan sesegera mungkin. Jangan buat mereka menunggu dan protes karena barang tidak kunjung datang. Ini juga berhubungan dengan bagaimana Anda memilih jasa pengiriman dan jasa penyedia layanan seperti website dan hosting yang terpercaya sehingga mampu bersinergi dengan upaya Anda dipercaya pelanggan.
Jangan janjikan hal yang sulit Anda berikan
Membahagiakan pelanggan memang tujuan kita agar dipercaya kembali oleh mereka. Tapi ingat ketika Anda memberikan janji kepada mereka maka upayakan untuk mewujudkannya. Jangan memberikan janji yang tidak mungkin bisa Anda wujudkan. Karena ini sangat berpengaruh terhadap tingkat kepercayaan pelanggan Anda.
Tunjukkan testimoni positif
Ketika Anda yakin dengan pelayanan terbaik yang Anda berikan, maka Anda bisa meminta testimonial dari pelanggan Anda. Anda bisa membuat sebuah testimonial berupa text ataupun video. Biarkan mereka melihat dan percaya bisnis Anda dari testimonial yang Anda tunjukkan.
Terima setiap kritik dan saran yang masuk
Jika Anda sudah meminta testimonial kepada pelanggan, maka Anda juga bisa meminta mereka untuk memberikan kritik, saran atau keluhan lainnya. Terima saja apa yang mereka ucapkan, sampaikan ucapan terima kasih dan jangan lupa untuk minta maaf ketika Anda salah. Kritik dan saran ini berguna bagi pengembangan bisnis online Anda. Karena Anda hanya akan bertemu dengan pelanggan melalui komunikasi online, sehingga perubahan akan membuat mereka semakin percaya jika bisnis Anda yang terbaik.
Sediakan banyak cara untuk proses pembayaran Anda
Untuk upaya membentuk kepercayaan pelanggan online kita, kita bisa memberikan mereka fasilitas yang memang dibutuhkan. Salah satunya adalah cara pembayaran online yang bisa mereka lakukan. Saat ini banyak toko online yang menggunakan lebih dari 1 jenis cara pembayaran online. Tujuannya untuk memudahkan pelanggan mereka dalam melakukan transfer atau pembayaran barang yang dipesan. Proses pembayaran bisa melalui bank, Paypal, Doku dan lain sebagainya.
Berikan mereka hadiah
Memberikan kebahagiaan kepada pelanggan bisa juga melalui pemberian hadiah atau bonus. Terlebih bagi mereka yang membantu Anda agar lebih dikenal oleh orang lain. Anda bisa membuat sebuah promo atau program berhadiah lainnya. Adakan saja beberapa program dalam beberapa waktu yang Anda sudah rencanakan. Hadiah yang diberikan juga bisa berupa barang ataupun voucher belanja. Selain memberikan kesan senang, ini juga memberikan mereka kesan percaya terhadap bisnis Anda.
Optimasi website toko online Anda dengan layanan terbaik
Salah satu dukungan terbaik bisnis online adalah memiliki website toko online dengan nama bisnis itu sendiri. Menggunakan desain yang sesuai dengan tema, menggunakan nama domain yang sesuai serta menggunakan dukungan seperti hosting website yang baik. Saat ini setiap pelanggan online menuntut sebuah website untuk dapat diakses dengan cepat, begitupula dengan sang pemilik toko online, yang ingin memiliki space yang jauh lebih besar untuk upload produk mereka. Solusinya yaitu mencari provider atau penyedia jasa hosting yang mampu menyediakan dukungan untuk para pebisnis online, seperti layanan dedicated hosting yang disediakan Beon.co.id.
Anda juga bisa mendaftarkan website toko online Anda di portal bisnis Anda dan mendapatkan cap sebagai toko online terpercaya. Salah satunya adalah di polisionline.com. Jika website toko online Anda sudah dinyatakan baik dan terpercaya, maka Anda akan mendapatkan logo yang bisa Anda pasang di website toko online Anda.
Lalu sekarang sudahkah Anda menemukan cara tersendiri untuk memberikan kebahagiaan dan menciptakan kepercayaan bagi bisnis online Anda? Ayo segera cari dan maksimalkan cara tersebut, agar bisnis Anda menjadi jauh lebih sukses dari hari ini. :)
Sumber : http://mediabisnisonline.com/10-tips-agar-bisnis-online-anda-lebih-dipercaya/

cara Promosi Dengan Biaya Rendah

Marketing merupakan hal yang terus berubah, maka anda pun harus bisa terus berinovasi. Berinovasilah sehingga produk yang anda jual bisa berbeda dari produk-produk yang ada dipasaran. Berikut ada beberapa cara untuk menjual produk dan bisnis anda dilansir dari startupbisnis.com :
1) Tulislah sebuah berita
Tulislah sebuah berita yang berisi konten yang menjelaskan secara detail tentang bisnis anda dan apa yang membuat bisnis anda berbeda dari yang lain. Targetkan seluruh surat kabar yang dinilai relevan dengan bisnis anda, dan jangan berhenti sampai disitu. Targetkan juga adanya website, mungkin katalog juga yang sesuai dengan bisnis anda.
2) Gunakanlah media sosial yang berpengaruh seperti Facebook dan Twitter
Bukan rahasia lagi mempromosikan bisnis anda di dunia social media dapat memberikan efek yang cukup cepat, minimal cepat dikenal orang para pelaku social media. Rajinlah tweet atau posting hal-hal yang berkaitan dengan produk anda.
3) Tulislah sebuah blog
Ini adalah cara yang paling cepat untuk menjaga relevansi website Anda. 
Dengan blog Anda juga dapat mempengaruhi orang-orang untuk terus
membuka website Anda, dan memperbanyak pengujung web.
Anda harus berperan sebagai orang yang paling ahli dalam bidang
yang Anda jual. JIka orang-orang menyukai apa yang Anda tulis, mereka akan lebih
menghargai Brand Anda.
4) Marketing melalui email
Email dapat memudahkan Anda untuk berhubungan dengan berjuta-juta orang hanya dengan satu tombol kirim. Anda bahkan bisa mendapatkan calon-calon pembeli potensial melalui email. Cara mendapatkan customer pun mudah. Anda cukup memberikan kolom alamat email untuk mereka isi, kapanpun mereka membeli produk dari Anda, sehingga hubungan Anda dengan cutomer Anda tidak terputus.
5) Buatlah pembeli Anda sebagai agen promosi Anda
Konsumen yang berpotensi umumnya mengenal produk Anda dari kenalan atau sahabat
mereka, yang merekomendasikan produk Anda. Jadi, mengapa Anda tidak
memanfaatkan hal ini? Anda bisa menbuat konsumen Anda menjadi
seorang Brand Ambassador. Anda bisa memberikan mereka diskon
khusus jika mereka merekomendasikan produk Anda ke masyarakat luas.
6) Buatlah konsumen Anda menjadi fans produk Anda
Anda harus melihat bagaimana Steve Jobs dapat membuat 
beribu orang mencintai dirinya, dan sangat setia dengan
produk-produk yang ia luncurkan. Anda harus membuat produk, bahkan
diri Anda sendiri sangat menarik, hingga semua orang tertarik untuk
mempromosikannya kepada teman mereka.
7) Tawarkan kartu diskon
Cara untuk memberikan hadiah kepada konsumen Anda yang 

loyal adalah dengan memberikan kartu diskon. Hal ini dapat membantu 
membangun loyalitas orang-orang terhadap Brand Anda, dan mereka akan
terus kembali lagi untuk menikmati diskon-diskon yang Anda berikan.
8) Mintalah testimonial dari pelanggan Anda
Mintalah Testimonial dari pelanggan Anda yang merasa puas dengan
produk yang Anda jual. Hal itu dapat mempengaruhi masyarakat lain,
karena adanya pengalaman yang positif dari orang lain, keyakinan akan
produk Anda dapat semakin berkembang.
9) Buatlah sebuah Kompetisi
Buatlah sesuatu yang dapat dibicarakan orang banyak. Buatlah sebuah kompetisi menarik
yang dapat menjadi bahan pembicaraan orang-orang, dan dapat
mengundang orang-orang untuk terlibat dengan Bisnis yang Anda jalankan.
Keterlibatan itu tidak hanya sebatas sebagai pembeli,
tapi juga dapat terlibat langsung melalui kompetisi yang Anda adakan.
10) Mintalah para pakar untuk menulis di website Anda
Salah satu cara untuk membuat website atau majalah Anda dapat dipercaya 

adalah dengan melalui testimonial para pakar. 

Mintalah CEO dari perusahaan tertentu menuliskan  

testimonial mereka dalam website Anda. Ini adalah cara yang baik untuk meningkatkan 

reputasi Bisnis Anda.
11) Cobalah dan menangkan sebuah penghargaan Bisnis
Masuk nominasi penghargaan di dunia Bisnis tidaklah sesulit yang dibayangkan. 

Untuk  beberapa orang, hal yang perlu dilakukan hanyalah sekedar 

mengisi aplikasi. Jika Anda sukses, koran-koran lokal bisa tertarik 

untuk meliput bisnis Anda sehingga networking Anda semakin luas.
12) Bentuklah kemitraan
  Untuk seorang trader tunggal, terkadang kemitraan sangat dibutuhkan 

 untuk membangun Bisnis yang lebih besar. Bekerja sama dengan 

 Bisnis lain berarti Anda bisa memiliki akses untuk konsumen mereka. 

 Anda juga memiliki orang-orang yang dapat 

 membantu Anda melewati kesulitan-kesulitan dalam menghadapi permasalahan BisnisAnda.
13) Buatlah kegiatan sosial
Membantu sebuah organisasi sosial akan sangat berpengaruh untuk 

Brand bisnis Anda. Memiliki dan membangun hubungan yang baik 

dengan masyarakat dapat menaikkan pamor 

Anda di dunia Industri, dan membantu penjualan nantinya.
14) Mintalah seorang ahli untuk menulis di website Anda
 Di luar sana, terdapat begitu banyak orang-orang yang berkompetensi di berbagai bidang 

 tertentu. Mintalah mereka untuk menulis artikel di website Anda. Update berita yang terus-

 menerus dapat membantu menaikkan rangking perusahaan Anda dalam SEO.
15) Manfaatkan Youtube
Tidak hanya memanfaatkan sosial media untuk membantu mempromosikan Brand Anda, 

Anda juga dapat memanfaatkan Youtube untuk mempromosikan Branda Anda. Dengan 

memanfaatkan Youtube, Anda dapat pengiklanan melalui visual dan Audio, yang dapat 

secara langsung menyentuh konsumen Anda.
16) Buatlah business card yang menarik
Business card bisa dengan murah diperoleh dan dapat memberi kesan yang baik dari bisnis 

Anda. Dengan business card, Anda dapat terkesan profesional dan dapat membuat orang-
orang mengingat Bisnis Anda. Jika Anda bertemu dengan konsumen-konsumen
yang berpotensi, berikanlah kartu Bisnis Anda. Dengan begitu mereka dapat
mengingat Anda dan menghubungi Anda di kemudian hari.
Demikian, semoga bermanfaat yaa

Kesalahan Yang Biasa Dilakukan Para Startup Entrepreneur

Setiap hari usaha startup selalu bermunculan, banyak dari mereka ingin mencoba peruntungan dengan terjun ke bisnis rintisan atau start up. Tapi tentu saja tidak semuanya mampu bertahan di industri yang semakin sengit ini, jika anda tidak ingin gagal, dikutip dari startupbisnis.com beberapa kesalahan ini perlu dihindari :
1) Tidak ada konsep yang bisa diuji coba
Ide bisnis anda yang tampaknya brilian belum tentu akan tampak brilian bagi customer anda. Bagaimana untuk mengetahuinya? lakukan uji coba pada setiap konsep yang anda buat. Lihat respon pasar terhadap produk anda, jika produk/layanan anda telah sesuai dengan harapan customer/pasar maka dapat dilanjutkan.
2) Perbaikan tiada henti
Biasanya seorang start up ingin melaunching ketika produknya sudah sempurna, mereka akan terus menerus melakukan perbaikan dan penyempurnaan dengan menunda peluncuran produk. Hal ini akan berakibat produk anda akan tertinggal. Lebih baik lakukan perbaikan seiring berjalannya waktu dan setelah anda mendengar komentar dari customer/pasar mengenai produk anda.
3) Melakukan terlalu banyak hal pada saat yang sama
Startup itu seperti bayi yang baru lahir anda perlu memberinya makan, mengubahnya dan menangani mood-nya setiap hari. Walaupun sebagian besar ibu baru bisa bergantung ke ayah untuk mengurus bayi ini, masih banyak founder startup yang mencoba untuk menjadi ibu, ayah, nenek, dan kakek sekaligus.
Menurut Mashable dan Harvard Business School, 39% dari semua bisnis startup hanya memiliki satu founder.
Dengan jumlah tugas yang dibutuhkan dalam bisnis, delegasi itu penting bagi anda. Tetap pegang kontrol pada sebagian besar aspek bisnis anda, tapi berhentilah capek-capek mengurusi hal-hal kecil. Bawa partner, tim atau bahkan agency outsourced untuk memastikan bahwa anda tidak terhimpit beban sendirian dalam menjalankan bisnis.
4) Terjebak dengan teknologi masa lalu
Pertimbangkan hal ini. Laporan Nielsen Digital Consumer 2014 mengatakan bahwa 67% dari konsumen US memiliki smartphone. Mereka menghabiskan lebih dari 34 jam setiap bulan untuk browsing website atau bermain-main di aplikasi pada perangkat mobile mereka. Apakah website mobile anda sudah siap?
Atau ini. Amazon sekarang mulai menjajaki penggunakan drone (pesawat tak berawak) untuk mempercepat siklus pengiriman mereka. Bisnis kecil sekarang bisa mengintegrasikan penjualan dalam toko mereka dengan penjualan online menggunakan platform pembuat toko online.
Atau bahkan ini. Menurut studi yang dilakukan oleh Epsilon, triggered email (pesan email yang dikirimkan ke seseorang atau subscriber sebagai respon dari tindakan si subscriber. Sebagai contoh, mengirim pesan konfirmasi setelah customer membeli barang) lebih sering dibuka dibanding newsletter biasa hingga empat kali lebih besar. Apakah anda mengirim triggered email? Apakah anda bahkan mencari tahu aktivitas customer anda di website untuk mengirim triggered email?
Ada banyak teknologi yang sudah maju yang berguna bagi anda untuk memastikan bahwa anda tidak berada di zaman kegelapan.
5) Tidak Mendengar customer anda
Apakah anda tahu Avon perusahaan raksasa kosmetik dimulai dengan menjual buku dari rumah ke rumah? Pendiri Avon, David McConnell menemukan ide untuk memberikan parfum kecil sebagai hadiah ke customer-nya untuk mendorong penjualan bukunya. Untuk melengkapi kejutannya ini, dia sadar bahwa customer lebih menyukai parfum gratis ketimbang buku dan lahirlah raksasa ini. Dia tinggalkan bisnis buku ini dan memulai perjalanannya membuat wanita menjadi lebih cantik di seluruh dunia.
Berdasarkan cerita ini, customer sering memberikan anda informasi mendalam pada bisnis yang bisa mengubah masa depan bisnis anda selamanya. Dengan sosial media, forum konsumen, bahkan email yang sudah lama, bisnis bisa berbicara ke customer mereka secara langsung. Dengarlah feedback customer dan terapkan informasi yang anda peroleh dari interaksi customer anda untuk meningkatkan bisnis anda.
6) Menaruh semua telur di satu keranjang
Menggantungkan bisnis hanya pada satu sumber pendapatan adalah jalan yang biasanya dijalani oleh banyak bisnis. Ya, anda memang memiliki klien besar yang tidak pernah gagal dan anda selalu bisa bergantung dari mereka. Atau anda memiliki produk yang menggemparkan dunia dan anda bisa bernapas dengan mudah. Tetapi bagaimana jika terhadi hal yang sangat buruk dan satu-satunya klien anda hilang atau konsumen anda lelah dengan produk anda yang itu-itu saja?
Anda membutuhkan plan B. Artinya anda harus bisa bergantung dari beberapa klien daripada hanya satu klien. Ini juga termasuk mengerjakan produk kedua untuk mendukung produk utama atau membuat channel distribusi alternatif jika channel yang ada bangkrut atau bahkan memiliki backup supplier untuk memenuhi bahan utama bisnis anda agar anda tidak kehabisan bahan di suatu hari.
7) Tidak fokus di marketing
Kita semua tahu bahwa entrepreneur yang bergairah dengan produk mereka sendiri percaya bahwa produk mereka yang mengagumkan ini akan menjual dengan sendirinya, berdasarkan pendapat mereka belaka.
Haruskah anda menggunakan sumber daya yang terbatas untuk fokus membangun produk yang hebat dan percaya bahwa orang-orang akan datang dengan sendirinya atau haruskah anda menghabiskan uang untuk membangun produk yang bagus dan melakukan marketing agar customer datang kepada anda?
Sebagai startup, anda jelas harus berhemat dan memperhatikan penggunaan uang. Tetapi marketing adalah salah satu kebutuhan bisnis yang tidak bisa dihindarkan. Masih banyak yang bisa anda raih dengan dana yang kecil atau bahkan tidak ada dana, anda bisa bermodalkan semangat untuk keluar dan promosikan bisnis anda ke target pasar anda. Manfaatkan blog, platform sosial media, email marketing bahkan word of mouth untuk menciptakan awareness brand anda dan mendorong customer kepada anda.
Semoga bermanfaat

Motivasi Untuk Berwirausaha

Hallo Sobat
Selamat soreh, semoga disoreh hari yang indah ini bisa lebih cerah tidak seperti soreh2 kemarin yang hujan terus-menerus sehingga menyebabkan banjir dimana-mana,
Oh ya thread ini sebenernya ane ambil dari blog iskandarst.com karena memang threadnya cukup menarik untuk orang-orang yang mau mulai berwirausaha
Semakin banyaknya angka pengangguran dijaman sekarang, memaksa seseorang untuk bisa lebih kreatif dalam memenuhi kebutuhannya. Salah satu langkah aman untuk terhindar dari pengangguran atau pemecatan kerja saat ini adalah dengan berwirausaha.
Tetapi tidak mudah untuk mendorong seseorang untuk mau berkecimpung di dunia wirausaha,Banyak sekali penyebab ketakutan tersebut, seperti: ketakutan akan kerugian, ragu dalam memulai usaha, dan penyebab yang paling sering ditemui adalah kurangnya motivasi untuk berwirausaha.
Motivasi adalah kunci yang akan membuka potensi manusia.Tanpa motivasi,sedahsyat apapun potensi yang dimiliki tidak mampu untuk merubah menjadi kemampuan yang maha dahsyat.
Motivasi usaha merupakan salah satu pendorong tumbuh kembangnya jiwa wirausaha seseorang. Kesuksesan seseorang seringkali disertai dengan motivasinya yang kuat dalam menjalakan setiap usaha yang dijalaninya.
Salah satu motivasi yang paling dibutuhkan pelaku usaha adalah keinginannya untuk terus belajar dan menambah keterampilan. Seperti kita ketahui bersama, motivasi belajar menjadi modal awal bagi para pengusaha untuk mengembangkan raksasa bisnisnya. Karena itu, belajarlah dari orang-orang sukses di sekitar Anda, belajarlah dari kegagalan yang pernah Anda alami, dan belajarlah dari sumber ilmu yang tersedia di seluruh belahan dunia.
Adapun Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Usaha adalah Kondisi lingkungan seperti sistem hukum, industri, pasar modal dan kondisi ekonomi nasional mempengaruhi wirausaha, tetapi motivasi wirausahawan akan mengarahkan tindakan wirausaha pada kondisi lingkungan yang berbeda.
Tetapi alangkah lebih baik menumbuhkan motivasi di dalam diri sendiri,Metode paksaan sangat tepat dilaksanakan oleh mentor/coach kepada orang yang ingin maju tetapi tidak menyadari potensi raksasa di dalam dirinya.
Dengan adanaya motivasi kita mempunyai dorongan untuk berbuat, melakukan sesuatu yang kita inginkan. Motivasi dalam berwirausaha memang sangat diperlukan guna menjalankan suatu usaha memajukannya.
Dengan adanya motivasi yang berasal dari dalam diri kita, kita akan dengan mudah menjalankan apapun karena motivasi merupakan modal awal yang harus dipunyai dan dikembangkan oleh seorang wirausahawan. Tanpa adanya motivasi mustahil suatu usaha dapat berjalan sediri tanpa ada yang menggerakkannya.
Manusia Bebas Menentukan Pilihan , Tetapi Tidak Bebas Dengan Konsekuensinya

6 Resiko Yang Dihadapi Saat Berwirausaha

Halo, Selamat Pagi Om/Tante Pelapak BL Se Nusantara, Selamat Pagi Sayang ( Cie sayang masih jomblo aja panggil sayang,hehe ), Pokoke Selamat Pagi Dunia ^_^
alt text
Di pagi yang cerah ini saya coba buka Komunitas Bukalapak dan Saya ketemu tritnya Om @fixe234 abis saya baca tritnya eh tangan saya tiba-tiba jadi gatel gitu pingin ikutan juga coret - coret di Forum Bukalapak ini, jadi daripada kepanjangan pembukanya mendingan kita langsung aja ke TKP
Menyambung dari trit saya yang berjudul 6 Keuntungan Berwirausaha yang ada Disini di trit itu saya memberikan beberapa keuntungan yang akan kita dapatkan saat kita berwirausaha nah di trit ini saya akan membahas tentang resiko yang akan kita dapat saat berwirausaha, Jadi kemarin kan enaknya dan sekarang yang saya bahas gantian yang tidak enaknya, Soalnya pasti setiap usaha yang kita Lakuin itu ada Resiko yang harus kita hadapi/tanggung kedepannya.
Pengertian Resiko
Resiko atau dalam bahasa inggris Risk yang berarti kemungkinan mengalami kerugian atau kegagalan karena tindakan/ perisira tertentu.
1. Resiko Produksi
Ketika Anda memiliki jenis usaha tertentu, misalnya saja di bidang clothing atau fashion yang memproduksi baju, untuk menghasilkan jumlah produk yang banyak untuk memenuhi permintaan pasar, maka setiap usahanya haruslah memiliki otomatisasi pengerjaan untuk menghasilkan produk yang lebih banyak menyebabkan produk yang dihasilkan tidak dapat diteliti satu-persatu sebelum dijual kepada konsumen. Dampaknya adalah ketika telah sampai di tangan konsumen dan kebetulan barang atau produk tersebut ada yang cacat, maka akan merugikan sih Wirausahawan. Karena satu complain dari pelanggan dapat berakibat fatal bagi wirausahawan jika satu pelanggan tersebut membicarakannya kepada calon pembeli yang lain. Maka dari itu akan menimbulkan resiko usaha. Selain faktor non-human dalam proses produksi, faktor SDM nya juga berpengaruh. Misal untuk tanggung jawab, etos kerja, ketelitian, ketekunan, dan lain sebagainya.
2. Resiko Pemasaran
Resiko pemasaran berkaitan erat dengan proses marketing dan pemasaran produk. Yang perlu Anda kuasai adalah bagaimana teknik memasarkan produk dengan efektif agar produk yang Anda hasilkan dapat diterima dengan baik oleh pembeli. Masalah yang sering dihadapi adalah kita sering kesulitan untuk mengusai teknik penjualan yang baik. Cara yang dapat dilakukan antara lain Bisa menjualnya di berbagai marketplace seperti Bukalapak ini dan juga sering-sering lah bertanya pada orang lain yang sudah lebih dulu sukses atau bisa juga ikut Kopdar bersama rekan-rekan BL yang ada di kota anda karna di Kopdar itu biasanya banyak ilmu yang akan kita dapatkan nantinya.
3. Resiko Finansial
Memiliki usaha dan bisnis berarti siap dengan resiko ketidakpastian income atau pendapatan usaha. Tidak selamanya usaha akan memiliki keuntungan dalam jumlah besar. Perlu diketahui bahwa resiko kerugian juga amatlah besar. Yang perlu Anda lakukan adalah mempersiapkan diri dengan lebih baik bila kendala tersebut muncul. Kemudian Anda harus menyiapkan langkah penyelesaiannya agar Anda tidak terus mengalami kerugian yang signifikan dan yang akan berakibat buruk bagi usaha anda.
4. Resiko Permintaan Pasar
Kesuksesan tidak lantas membuat usaha Anda memiliki jaminan akan berhasil dalam jangka waktu yang lama. Anda harus memperhatikan kebutuhan pasar untuk tahun-tahun kedepan. Mungkin pada saat ini permintaan pasar pada prosuk yang Anda hasilkan cukup besar, namun apakah ada jaminan bahwa 5 atau 10 tahun ke depan pasar masih menginginkan produk Anda? Maka dari itu Anda harus selalu memikirkan inovasi-inovasi produk yang dapat dilakukan dan melihat peluang apa yang harus Anda pertimbangkan untuk jenis usaha nantinya.
5. Resiko Perbaikan
Jika Anda ingin melakukan perubahan atau perbaikan bagi Usaha Anda, maka sebaiknya lebih berhati-hati. Anda harus melihat banyak faktor-faktor seperti kebutuhan pasar, inovasi prosuk apakah yang akan dilakukan, dan lain sebagainya. Karena bukan tidak mungkin perbaikan yang ingin Anda lakukan bisa berakibat buruk dan negatif bagi perusahaan Anda. Dengan kata lain perbaikan tersebut tidak atau kurang sesuai dengan harapan Anda. Maka dari itu, Anda harus memastikan terlebih dahulu jenis dan prospek ke depan atas perbaikan yang ingin Anda lakukan terkait sumber daya alam, teknologi, market pasar, dan lain sebagainya.
6. Resiko Kerjasama
Memiliki partner dalam berbisnis tidak selalu bermanfaat baik bagi usaha Anda. Anda harus memilih partner bisnis Anda secara tepat dan hati-hati. Mulailah dengan tidak langsung mempercayai orang yang Anda kenal kemudian Anda jadikan mitra bisnis Anda. Anda harus mengenal terlebih dahulu orang tersebut dengan lebih baik. Hal ini diperlukan agar dikemudian hari Anda terhindar dari resiko penipuan, dan partner yang kurang baik sehingga berdampak merugikan perusahaan Anda.
Mungkin hanya itu dulu yang bisa saya berikan mengenai 6 Resiko yang akan kita hadapi saat menjalani usaha nantinya.
Trit ini saya ambil dari sumber
http://www.ciputra-uceo.net/blog/2015/5/22/pengertian-resiko-usaha

6 Strategi Pemasaran Yang Efektif

Kemampuan handal dalam memasarkan produk atau jasa bisa jadi lebih penting dari produk itu sendiri.
Untuk memenangkan pasar, selain strategi marketing, diperlukan juga ide yang inovatif.
Teknik pemasaran boleh dikatakan sebagai kunci keberhasilan dari penjualan produk. Kemampuan yang handal dalam memasarkan produk bisa jadi lebih penting dari produk itu sendiri. Teknik pemasaran yang baik didukung oleh strategi pemasaran yang efektif.
Dengan strategi tersebut, proses marketing dapat dipertahankan, bahkan cara baru dalam memasarkan produk juga bisa kita temukan dan membuat pelanggan semakin loyal. Tentu saja, jangan abaikan faktor kualitas produk yang merupakan bagian poin penting bagi pemasaran itu sendiri.
.

Maka, setelah Anda pastikan kualitas produk Anda, rancanglah strategi pemasaran yang efektif agar proses pemasaran dapat berjalan secara terkontrol, dinamis, dan kreatif. Berikut ini ada 6 langkah strategi pemasaran yang dapat Anda terapkan.
.
Pertama, kenalilah pelanggan Anda. Apapun produk yang anda jual , kalau anda sendiri tidak mengenali siapakah pembeli produk anda , jangan harap pemasaran produk anda bisa maksimal , dengan mengenali siapa pembelinya ,maka anda sudah bisa dipastikan bisa menyusun kalimat demi kalimat persuasi dalam isi iklan anda , isi iklan yang monoton , kaku , serba singkat, tanpa kelengkapan atau kejelasan tentang produk yang dijual akan ditinggalkan oleh calon pembeli.

.
Kedua, lakukanlah promosi. Jangan sembarang berpromosi , jangan berpromosi di forum komunitas Bukalapak , akan sia sia karena team Satpol PP akan langsung menghapus semua iklan2 anda , Forum komunitas Bukalapak ini diperuntukkan bagi seller dan buyer yang ingin saling berbagi pengalaman dan ilmu pegetahuan yang bermanfaat untuk rekan lainnya, soft selling diperbolehkan ,akan tetapi yang vulgar tentu akan disikat habis.
Promosi iklan2 anda tidak perlu sulit , tidak perlu pakai daftar dan login segala , cukup beriklan/berpromosi di iklan garis gratisan yang banyak bertebaran di internet saja sudah cukup mumpuni untuk menjaring pengunjung yang mampir ke lapak jualan anda. berikan judul dan isi iklan yang hanya berhubungan dengan produk yang anda jual , maka tags / keyword akan langsung terindeks di mbah Google.
.
Ketiga, pilih lokasi yang strategis. Yup , dalam memilih lokasi iklan2 anda sangat dianjurkan untuk memilih lokasi yang sangat tepat dan strategis yaitu pilihlah beriklan di https://bukalapak.com - Mudah - Aman - Nyaman - Terpercaya - Asyik - Banget , jaminan SEO tinggi langsung terindeks di mbah Google dan mesin pencari lainnya.
.
Keempat, gunakan internet marketing. Anda tahu apa itu Internet Marketing ? Saat ini, jual beli online semakin marak dengan jumlah transaksi yang meningkat setiap tahunnya. Bila anda masih kurang puas dengan beriklan di iklan baris gratisan , anda bisa juga berpromosi di forum jual beli lainnya , cukup ketik di mbah Google , “forum jual beli” , maka anda bisa menemukan banyak situs forum jual beli yang anda inginkan, jangan pake lama , langsung action sekarang juga ,siapa lebih cepat berpromosi maka dia akan langsung merasakan manfaatnya.

Belajar Pemasaran Produk Secara Online Bagi Pemula

Salah satu penyebab utama yang menjadikan sebuah bisnis akhirnya gulung tikar adalah tidak adanya dana untuk menghidupi dan menjalankan usaha tersebut. Misalnya saja pengeluaran lebih besar dibandingkan dengan pemasukan. Padahal penting bagi sebuah usaha untuk bisa menghasilkan pendapatan lebih besar dari pada pengeluaran. Dan pendapatan yang tinggi tentunya tidak bisa lepas dari pemasaran produk yang baik.
Pemasaran produk yang baik berupa barang ataupun jasa sebaiknya jangan hanya terpaku dengan cara offline saja. Pemasaran online juga bisa menjadi alternatif lain yang berpeluang besar bagi suatu usaha di era digital seperti saat ini. Konsumen juga semakin tertarik untuk menemukan dan mencari produk maupun jasa secara online dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan.
Cara memasarkan produk secara online sebenarnya bukan hal yang sulit dan bisa dilakukan oleh siapapun termasuk para pemula bisnis, asalkan mau belajar. Biaya yang dibutuhkan pun nyaris tanpa modal usaha. Cukup menggunakan satu unit PC dan berlangganan internet realtime 24 jam, pelaku usaha sudah bisa memasarkan produknya secara online. Berikut ini adalah cara memasarkan produk secara online.
Pertama, tetapkan produk dengan strategi pemasaran yang tepat. Dari mana produk atau jasa yang akan Anda jual tersebut diperoleh. Jika produk merupakan hasil produksi sendiri maka Anda harus bisa menghitung jumlah barang yang akan dijual setiap minggu atau bulannya. Kemudian, dalam strategi pemasaran Anda juga harus menentukan kemana segmen penjualan produk yang akan dijual tersebut.
Kedua, membuat portal toko online secara sederhana dan juga gratisan. Bagi pemula bisnis yang ingin memasarkan produknya secara online dianjurkan untuk membangun blog yang berbasis blogspot atau wordpress. Blog sebaiknya berisi deskripsi produk mengeni barang yang akan Anda jual. Jangan lupa juga untuk menyertakan nomor kontak, cara melakukan transaksi pembelian dan biodata penjual untuk meyakinkan konsumen.
Ketiga, promosikan toko online Anda dengan cara menyimpan link toko online di media jejaring sosial seperti facebook, twitter dan lain sebagainya untuk menarik pengunjung yang datang ke toko online Anda. Jika para pengunjung tertarik dengan produk yang Anda posting, maka secara otomatis mereka akan menelpon ke nomor kontak yang telah Anda cantumkan.
Keempat, aktif mempromosikan produk di forum-forum jual beli. Tampilkan dengan jelas di forum jual beli tersebut bahwa Anda sebagai selling online yang menjual produk secara online. Jika memungkinkan, Anda sebagai pemula bisnis juga bisa menyertakan link toko online Anda sehingga para pembaca bisa mengunjungi toko online milik Anda dengan mudah. Namun, penting juga bagi pemula bisnis untuk memperhatikan etika bisnis dalam menulis serta berdiskusi di forum jual beli online.
Kelima, memberikan pelayanan secara maksimal kepada para calon konsumen. Cara melayani konsumen secara online tidak jauh berbeda dengan berjualan secara offline dimana penjual harus bisa memberikan keamanan dan kenyamanan pada calon pelanggan. Jika ada calon konsumen yang menelpon, sebisa mungkin berikan penjelasan dengan jelas, santun dan tidak berbelit-belit. Berikan cara bertransaksi secara mudah dan aman.
Itulah beberapa strategi pemasaran online yang bisa dijalankan dengan mudah oleh para pemula agar produk yang dijual bisa laku keras di pasaran. Semoga tips bisnis ini juga dapat menginspirasi Anda para pemula bisnis untuk berjualan produk secara online sehingga produk Anda dapat bersaing di dunia bisnis yang lebih luas lagi.
Sumber artikel: http://bisnisukm.com/belajar-pemasaran-produk-secara-online-bagi-pemula.html

Cara mengatur keuangan toko online dengan sederhana

Meskipun dijalankan di dunia maya, namun pengelolaan keuangan toko online perlu dilakukan secara nyata. Yang dimaksudkan nyata disini tentu tidak harus membuat laporan keuangan serumit yang dibuat oleh perusahaan-perusahaan besar.
Sebagai pemula ataupun pelaku bisnis mikro yang bergelut di ranah maya, Anda bisa membuat laporan keuangan sederhana yang dibuat secara rutin. Hal ini perlu dilakukan para pelaku bisnis online agar arus keuangan dapat tercatat dengan rapi dan besarnya laba rugi yang diterima setiap bulannya dapat terkontrol dengan baik.
Nah, agar tak menyulitkan para pemula dan pelaku bisnis di dunia maya, berikut diinformasikan cara mengatur keuangan toko online dengan sederhana. Sedikitnya ada empat poin penting yang perlu dicatat oleh pelaku bisnis toko online dalam laporan keuangan sederhana yang mereka buat.
Pemasukan per hari
Laporan keuangan yang satu ini berfungsi untuk mencatat semua pemasukan yang Anda terima setiap harinya. Baik itu dari hasil penjualan produk, komisi dari supplier atau produsen, donasi dari investor, dan lain sebagainya. Catat semua pemasukan dengan detail, terutama untuk penjualan produk jangan lupa mencantumkan nama produk, harga satuan, dan jumlah produk yang terjual sesuai dengan data-data yang telah Anda buat sebelumnya.
Besaran biaya tetap
Yang dimaksudkan dengan biaya tetap merupakan seluruh biaya yang pasti dan selalu dikeluarkan oleh pemilik toko online setiap bulannya. Misalnya, saja seperti biaya sewa hosting dan domain, biaya sewa tempat, gaji karyawan, biaya listrik serta internet, dan lain sebagainya. Dengan adanya data biaya tetap tersebut, maka pemilik toko online dapat memperkirakan berapa jumlah uang yang harus mereka keluarkan setiap bulannya.
Besaran biaya variable
Yang ketiga yaitu biaya variable. Yang termasuk biaya variable adalah seluruh biaya yang harus dibayarkan penjual untuk mendapatkan produk atau jasa yang mereka pasarkan. Semisal pemilik toko online adalah reseller atau agen maka yang dikatakan biaya variable adalah biaya yang harus dibayarkan pemilik toko online untuk mengambil stok barang. Namun apabila pemilik toko online memproduksi sendiri barang yang mereka jual, maka yang dimaksud biaya variabel adalah seluruh biaya yang harus dibayarkan untuk melakukan proses produksi.
Besarnya laba rugi
Hal terpenting yang harus dilakukan pemilik toko online dalam mengelola keuangan bisnisnya yaitu mengetahui besarnya laba/ rugi usaha yang sedang mereka jalankan. Besarnya laba rugi bisa dilihat dari hasil pengurangan seluruh pemasukan yang diterima dengan jumlah biaya tetap dan biaya variable yang dikeluarkan oleh pemilik toko online. Dari situ penjual bisa mengetahui seberapa besar prospek toko online yang sedang mereka jalankan saat ini.
sumber
TheExposure

Perbedaan Dropship dan Reseller Toko Online

Sekarang ini, trend untuk bisnis toko online sedang naik daun. Bisnis toko online dapat dijalankan oleh para pelaku bisnis meskipun hanya dengan modal kecil, akan tetapi keuntungan yang dijanjikan oleh bisnis ini cukup besar. Hal inilah yang menjadikan peluang bisnis toko online banyak diminati oleh para pemula sebagai ladang uang yang sangat menggiurkan.
Lain halnya dengan bisnis konvensional yang mengharuskan para pelaku bisnisnya untuk membeli produk atau barang dagangannya terlebih dahulu dalam jumlah banyak yang kemudian ditawarkan langsung kepada pelanggan dan para konsumen. Dalam bisnis toko online para pelaku bisnis tidak perlu menumpuk barang banyak karena menjalankan bisnis online ini dapat dilakukan dengan sistem dropship dan reseller.
Lalu, apa itu sistem dropship dan reseller?
Yang dimaksud dengan sistem dropship adalah sebuah teknik untuk pemasaran online dimana para pelaku bisnis toko online atau penjual tidak perlu menyimpan stok barang banyak, karena saat mendapatkan orderan dari konsumen maka penjual langsung meneruskan orderan dan detail pengiriman kepada produsen, distributor atau supplier yang sudah mereka gandeng.
Sedangkan reseller online adalah pelaku bisnis atau orang yang menjual kembali produk maupun jasa dari distributor, produsen atau reseller yang telah mereka gandeng. Beda halnya dengan dropshipper, disini seorang reseller mempunyai persediaan stok atau persediaan barang yang akan mereka pasarkan. Biasanya menjadi seorang reseller adalah alternatif pertama bagi mereka yang ingin terjun ke dunia bisnis toko online, namun belum bisa menghasilkan produk atau barang dagangan sendiri.
Meskipun sistem dropship dan reseller berbeda, akan tetapi banyak dari pemula bisnis yang menganggap bahwa sistem dropship maupun reseller sama-sama memudahkan para pemula maupun pelaku bisnis toko online untuk mendatangkan keuntungan yang cukup besar setiap bulannya. Tidak perlu diherankan lagi jika sekarang ini jumlah reseller maupun dropshiper toko online mengalami peningkatan yang cukup tinggi khususnya di Indonesia.
Setelah Anda mengetahui sistem pemasaran online serta perbedaan sistem dropship dan reseller toko online, kini saatnya Anda menentukan sistem pemasaran online mana yang paling cocok dengan bisnis yang Anda jalankan. Usahakan untuk segera action supaya bisnis toko online milik Anda tidak kalah bersaing dengan pelaku bisnis lain yang ada dipasaran. Salam sukses!
Sumber : http://trainingtokoonline.com/perbedaan-sistem-dropship-dan-reseller-toko-online/

Tips Memulai Bisnis Dropship Agar Sukses

Tips Memulai Bisnis Dropship Agar Menjadi Dropshipper Sukses
Drop Shipping atau sering kita dengar Dropship adalah model bisnis online yang hanya bermodalkan toko online untuk berjualan. Seorang dropshipper (sebutan untuk pelaku bisnis dropship) tidak memiliki stok barang, jadi mereka hanya bekerja dengan cara menjual barang / produk milik orang lain atau biasa disebut dengan istilah Supplier.
Itulah pengertian singkat tentang bisnis dropship atau ada juga yang menyebutnya bisnis affiliate marketing. Sampai sini saya harap Anda sudah paham apa itu dropship yang merupakan salah satu model bisnis online yang bisa dikerjakan nyaris tanpa modal karena seorang drosphipper tidak perlu menyetok barang di gudang sendiri.
Meskipun dropship terbilang sebagai bisnis yang bisa dikerjakan siapa saja karena modal yang dibutuhkan tidak terlalu besar bahkan bisa dibilang sangat kecil, namun demikian, bisnis dropship bukanlah sebuah bisnis yang bisa dijalankan dengan mudah, dalam artian banyak tantangan yang mungkin akan Anda hadapi, seperti molornya jadwal pengiriman sampai komplain karena produk tidak sesuai dengan foto.
Tidak perlu khawatir, karena itu semua bisa diatasi dengan beberapa tips memulai bisnis dropship yang akan saya bagikan di artikel ini, harapan saya tentu saja agar Anda khususnya para dropshipper pemula bisa menjadi dropshipper yang sukses.
1. Lakukan Produk Penetrasi
Dalam memulai bisnis online dropship seringkali kita terlena untuk menjual berbagai barang sekaligus padahal hal tersebut hanya akan membuat kita tidak fokus. Maka saran saya cobalah untuk fokus pada satu produk terlebih dahulu, tingkatkan branding pada produk tersebut agar orang semakin yakin dengan Anda.
2. Pikirkan Tentang Branding
Untuk lebih menyakinkan pembeli, Anda bisa melakukannya dengan berbagai cara, seperti misalnya membuat toko online. Ya, sebuah toko online akan meingkatkan kepercayaan pembeli karena mereka akan mengaggap bahwa Anda adalah penjual profesional yang sudah memiliki nama besar (brand) jadi seolah mengesankan bahwa Anda tak main-main dalam berjualan.
3. Gunakan Strategi Cross Selling
Sudah pernah mendengar strategi ini sebelumnya ? singkatnya, cross selling adalah teknik untuk menjual dua barang dalam satu waktu. Saya contohkan ada seorang dropshipper yang menjual baju dan jika dia jeli maka dia bisa menerapkan strategi cross selling dengan cara menawarkan jaket, sweater atau barang lain yang masih terkait dengan produk utama.
4. Berikan Pelayanan Konsumen Yang Cepat
Pelayanan konsumen yang cepat merupakan kunci sukes untuk memenangkan persaingan pada usaha. Bukan hanya cepat namun juga harus prima, intinya harus mampu memberikan pelayanan yang benar-benar bisa memuaskan pelanggan. Jika Anda sudah tidak mampu menghandle masukan atau keluhan dari pelanggan, maka menyewa Customer Service adalah jalan keluarnya.
5. Minimalkan Resiko Rugi Waktu Dengan Toko Online
Menuliskan deskripsi yang lengkap pada produk yang Anda jual pada toko online akan membantu Anda untuk menjawab pertanyaan yang sama secara berulan dan ini artinya Anda akan menghemat banyak waktu yang mungkin akan terbuang yang sebelumnya Anda gunakan untuk menjawab pertanyaan yang berulang. Toko online juga mampu meningkatkab kredibilitas Anda sebagai seorang dropshipper.
6. Tingkatkan Diri Menjadi Reseller
Banyak yang masih berpikir bahwa reseller = dropshipper. Keduanya memang serupa namun tak sama, seorang reseller memiiki peran lebih besar daripada dropshipper. Reseller memiliki stok barang di gudang namun tidak dengan dropshipper. Reseller memiliki kendali quality control secara penuh dimana hal tesebut nyaris tidak bisa dilakukan oleh dropshipper.
7. Sampaikan ke Supplier Tentang Hak Anda Sebagai Dropshipper
Dalam bisnis dropship, kita sebagai dropshipper memiliki beberapa hak yang harus dipenuhi oleh si Supplier, misalnya hak untuk mencantumkan nama brand kita pada nama pengirim dan ada juga hak untuk meminta personal garansi. Seorang supplier profesional, saya yakin akan paham dengan hak yang harus mereka berikan kepada seorang dropshipper.
8. Temukan Supplier Yang Tepat
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti pengiriman produk cacat atau produk yang tidak sesuai dengan pesanan, maka sebaiknya Anda benar-benar memilih supplier yang terpercaya, supplier yang sudah memiliki nama dan memiliki reputasi baik, karena disini nama Anda menjadi taruhan saat barang yang dipesan tidak bisa dipenuhi dengan baik.
9. Test Supplier Dengan Menjadi User
User disini maksudnya adalah pembeli. Jadi jika Anda ingin mendapatkan supplier yang tepat, maka lakukan test kecil-kecil terlebih dahulu dengan menjadi pembeli, hal ini untuk memastikan bahwa supplier yang Anda pilih benar-benar layak untuk dijadikan partner. Test seperti ini juga bisa membantu Anda untuk mencari tahu kualitas produk yang dijual oleh Supplier.
10. Hindari Mental Mudah Pasrah
Kebanyakan (tidak semua) dropshipper memiliki mental yang mudah sekali pasrah, mental yang intinya jika barang terjual maka dia bersyukur dan jika barang tidak terjual ya sudah pasrah. Padahal mental seperti itu akan membuat mereka susah berkembang, karena sebagai seorang pebisnis atau dalam hal ini adalah dropshipper harus memiliki sebuah target pencapaian.
Itulah tips singkat yang bisa saya simpulkan selama menjadi dropshipper agar Anda bisa menjadi pengusaha yang sukses berbisnis, mungkin ada rekan-rekan sekalian yang ingin menambahkan tips memulai bisnis dropship ? sangat ditunggu masukkannya.

Mau Belajar Berwirausaha? Apa Saja yang Bisa Dilakukan Untuk Memulainya?

Bagi sebagian banyak orang ketika akan memulai sebuah bisnis atau wirausaha, kadang yang dianggap menjadi tantangan terberatnya adalah terbatasnya modal. Tak bisa dipungkiri yang namanya modal memanglah cukup penting untuk kelancaran sebuah bisnis itu sendiri. Namun bagaimana kita bisa tetap melanjutkan misi untuk menjadi seorang wirausahawan tapi tak memiliki modal atau pendanaan untuk
mengawalinya.
Ada beberapa langkah untuk memulai sebuah usaha atau belajar berbisnis dengan minimnya modal yang kita miliki. Disamping nantinya kita bisa tetap berwirausaha, dari sebagian keuntungan yang didapatkan nantinya bisa kita jadikan modal tambahan untuk melangkah ke usaha berikutnya.
- Menjadi dropshipper
Apa itu dropshipper? Dropshipper adalah salah satu cara untuk memulai usaha dengan menjualkan barang orang lain yang kemudian dijualkan kembali. Biasanya sistem jual beli dropship ini transaksinya terjadi secara online. Sistemnya pembeli belanja di toko dropshipper, kemudian dropshipper order barang ke supplier, dan seterusnya supplier mengirimkan barang kepada konsumen dengan mencantumkan alamat pengirim adalah toko dropshipper dan bukan lagi alamat dari supplier. Sehingga konsumen pun yang beli tidak akan mengira bahwa sebenarnya dropshipper tidak memiliki barang yang dijual. Melainkan dropshipper ini hanya bermodalkan komunikasi dua arah baik kepada pembeli dan supplier atau pemasok.
- Berjualan secara online
Kalau dulu misalnya kita membeli barang harus bertatap muka dengan penjualnya. Namun, di era yang sudah serba internet ini belanja online malah justru diminati oleh banyak orang karena kemudahannya. Di mana orang tidak lagi harus keluar rumah dan bermacet-macetan untuk membeli sesuatu. Tinggal duduk diam di rumah barang diantar. Bagi Om dan Tante yang lagi mencari inspirasi untuk menjualkan barang-barang apa yang cocok untuk dijual secara online? Sebenarnya banyak pilihan, coba kunjungi marketplace online yang terpercaya, kita ambil contoh saja ini.
Jika kita ketahui di Bukalapak sebenarnya ada jutaan barang yang bisa kita jual kembali dengan sistem dropship. Masih juga bingung untuk menetukan barangaya? Om dan Tante bisa juga bertanya ke beberapa anggota di komunitas Bukalapak.
- Menjual Barang-barang Sendiri
Jika memang mau serius untuk memulai bisnis sendiri, dan dirasa menjual barang dengan cara dropship masih dirasa kurang menantang, Om dan Tante bisa juga mulai menjual barang-barang yang mungkin sudah tidak terpakai atau barang-barang koleksi yang sekiranya sudah terlalu banyak menumpuk di rumah bisa juga dijual. Dari situ nantinya secara pelan-pelan kita bisa belajar banyak bagamaina cara untuk memasarkan sebuah produk. Ketika terjadi penjualan, nantinya juga kita akan belajar banyak bagaimana untuk mengelola keuangannya, membagi pendapatan dan keuntungan.

Mungkin sebenarnya beriwirausaha tidak hanya melulu tentang berjualan online saja. Namun karena saat ini sepertinya berjualan online adalah salah satu cara yang paling mungkin bisa dilakukan oleh siapapun. Dengan atau bahkan tanpa modal uang sekalipun. Dan tentunya kita bisa belajar banyak dengan memulai berwirausaha online ini. Kita hanya perlu memaksimalkan tenaga kita, karena tenaga adalah modal yang perlu kita persiapkan dari awal jika ingin memulai berwirausaha.
Jadi, mungkin jangan ragu jika ingin berwirausaha tidak punya modal uang. Sebenarnya yang dibutuhkan adalah modal kemauan, tekad, pikiran serta tenaga kita. Yuk, tetap semangat belajar, belajar, dan belajar.

Monday, August 22, 2016

ALASAN kuat kenapa harus jadi PENGUSAHA dan Bukan jadi KARYAWAN

Faktanya ummat islam, termasuk masyarakat Indonesia membutuhkan lebih banyak pengusaha, guna ikhtiar menjemput rezeki Allah, yang kata Rasulullah, bahwa 9 dari 10 pintu rezeki berada di perdagangan. Maka sejujurnya, tulisan ini bukan untuk membuat pengkasta-kastaan antara pengusaha dan karyawan.

Karena memang aslinya, yang membuat seseorang mulia itu hanya satu hal.
Yaitu, apabila dia bisa berbuat adil. Berbuat adil inilah yang banyak turunannya. Misalnya, bertaqwa kepada Allah, bermanfaat bagi sesama, dan menunaikan hak diri sendiri, dan lain-lain. Bukan terletak pada materi, yang hanyalah berupa 'alat' atau 'kendaraan'.

Kadang, adalah sesuatu yang lumrah, bila kita mendapatkan pertentangan. Apakah yang kita perbuatan itu memang tidak baik, ataupun jelas-jelas itu baik, selalu ada saja pertentangan. Termasuk, dikala beberapa pengusaha, yang 'mengompori' orang untuk jangan menjadi karyawan dan jadilah pengusaha. Ada yang merasa bahwa 'ucapan kompor' tersebut sebagai cambuk motivasi, ada pula yang merasa 'ucapan kompor' itu adalah penghinaan. Yah, terserah Anda saja.

Sedikit banyak, apa-apa yang disini bakal bermanfaat bagi siapapun kita, apakah masih seorang pelajar, seorang karyawan, maupun pengusaha.

Nah kalau begitu berikut inilah alasan kenapa harus menjadi pengusaha dan jangan menjadi karyawan :

1. Kalau karyawan, dari pertama melamar kerja, sampai mau berhenti kerja, harus memberi waktu, tenaga, stamina, jasa, dan sebagainya, barulah dia bakal dibayar (digaji). Kalau dia sedang sakit, atau ada halangan, sehingga tidak bisa kerja, tidak bisa memberi waktu, maka dia tidak dibayar (tidak digaji).
2. Kalau pengusaha, awal-awalnya dia harus kerja, baru dapat bayaran. Tapi, lama-lama, nanti dia nggak usah kerja pun, dia bakal dapat bayaran. Mau dia lagi sakit, uang bakal tetap masuk ke kantong dia. Mau dia lagi jalan-jalan, uang bakal tetap masuk ke kantong dia.
3. Lebih baik kecil jadi bos, daripada gede jadi kulit. Kuli kerja, ntar dapat makan. Kuli nggak kerja, nggak dapat makan. Kalau bos, kerja atau nggak kerja pun dapat makan.
4. Karyawan, memiliki sifat 11P. Yakni, Pergi Pagi Pulang Petang Pinggang Pegel Pala Pusing Penghasilan Pas-Pasan. Hehehe!
5. Karyawan, kudu kerja seharian, hampir 12 jam, kurang lebih, selama 5-6 hari. Waktunya diatur-atur orang.
6. Karyawan, berangkat kerja ketika anaknya belum bangun. Kemudian pulang kerja sampai ke Rumah ketika anaknya sudah tidur. Bulan depan, nanti anaknya bakal manggil ayahnya dengan panggilan "Om", dan bakal manggil ibunya dengan panggilan "Tante." Ckckck.
7. Pengusaha, ngerti benar bahwa anak itu adalah titipan dari Allah, dan harus diasuh oleh orang tuanya.
8. Kalau menurut karyawan, anak itu titipan dari Allah. Tapi malah ia titipkannya lagi ke pembantu. #GUBRAK!
9. Karyawan, penghasilannya terbatas. Pengusaha, penghasilannya nggak tentu. Kadang banyak, kadang banyak banget. Hehehe!
10. Karyawan, kadang nggak belajar kebijaksaan, nggak apa-apa.
11. Pengusaha, mau atau nggak mau, wajib belajar kebijaksanaan.
12. Karyawan, sering dimarahin sama bos melulu. Bikin gondok, bikin kesel. #CubitBoneka
13. Karyawan datang harus pagiiiii banget. Kalau terlambat sekian detik, dimarahin. Sedangkan si bos datangnya siang melulu! #CubitRilakkuma
14. Kalau jadi pengusaha, insya Allah bisa cepat menikah. Bisa menikah muda.
15. Kalau jadi karyawan, di beberapa tempat kerja, susah resignnya. Harus ada syarat minimal kerja disana selama sepersekian abad dulu, baru bisa resign. #TepokJidat
16. Kalau jadi karyawan, di beberapa tempat kerja, kalau mau resign, harus bayar 10 juta. Ada yang harus bayar 20 juta. Ada yang harus bayar 30 juta. Ada pula yang harus bayar 50 juta. #Pingsan
17. Jadi pengusaha, membuka lapangan pekerjaan. Jadi bisa mengurangi jumlah pengangguran. #SoSweeet
18. Para pengusaha, memberikan sumbangan besar-besaran.
19. Para pengusaha, membangun Rumah Sakit, jadi dokter-dokter ada tempat untuk kerja.
20. Para pengusaha, membangun Maskapai Bandara, jadi pilot-pilot ada tempat untuk kerja.
21. Para pengusaha, membangun Bengkel, jadi montir-montir ada tempat untuk kerja.
22. Para pengusaha, membangun Restoran, Warung, Rumah Makan, Kedai, dan sebagainya, jadi koki-koki ada tempat untuk kerja.
23. Para pengusaha, membangun Sekolah dan Kampus, jadi guru dan dosen bisa bekerja, para pelajar bisa belajar.
24. Sepuluh sahabat Nabi yang dijamin masuk Syurga, ternyata hampir semuanya pedagang.
25. Empat sahabat Nabi, semuanya pedagang.
26. Istri kesayangan Nabi, juga pedagang.
27. Nabi juga pedagang.
28. Islam pun dibawa masuk ke Indonesia, oleh pedagang.
29. Sesepuh NU dan Muhammadiyah juga pedagang.
30. Serikat Dagang Islam saja turut memperjuangkan kemerdekaan negeri ini.
31. Rasulullah bersabda, "Berdaganglah engkau. Karena 9 dari 10 pintu rezeki berada di perdagangan." (HR. Ahmad)
32. Dari sahabat Rafi’ bin Khadij ia menuturkan: Dikatakan (kepada Rasulullah), “Wahai Rasulullah! Penghasilan apakah yang paling baik?” Beliau menjawab, “Hasil pekerjaan seseorang dengan tangannya sendiri, dan setiap perniagaan yang baik.” (HR. Ahmad, Ath-Thabrani, Al-Hakim, dan dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani).
33. ”Sesungguhnya sebaik-baik mata pencaharian adalah seorang pedagang.” (HR. Baihaqi)
34. Para pengusaha, menggerakkan roda ekonomi.
35. Para pengusaha, nggak perlu pakai jas dan dasi, tapi penghasilannya bisa melebihi yang pakai jas dan pakai dasi.
36. Kalau sudah maghrib, karyawan harus kejar-kejaran sama waktu. Nggak enak.
37. Kalau jadi karyawan, jarang-jarang update blog. Kalau jadi pengusaha, bisa sering-sering update blog.
38. Kalau jadi pengusaha, bisa baca Al-Qur'an 1 juz selama 1 hari.
39. Kalau jadi pengusaha, bisa sibuk ngurusin urusan ukhrowi. Gak ke Kantor melulu seharian.
40. Yeee gaji karyawan naiiik 3%~ Eh, malah disalip inflasi 6%. Uang Sekolah anak ikut naik pula. #GUBRAK!
41. Karyawan, kadang nggak selera makan. Gegara bayangin Kantor, teringat kerjaan, teringat atasan. #HiksHiks
42. Karyawan, sore-sore udah terjebat macet. Keseringan.
43. Karyawan, pagi-pagi pun terjebak macet. Keseringan.
44. Pagi-pagi, pengusaha bisa nganter anaknya Sekolah dan istrinya belanja.
45. Pagi-pagi, pengusaha bisa ngetweet.
46. Jam 8 malam, pengusaha bisa nemenin anak ngerjain PR. Jam 8 malam, beberapa karyawan asih sibuk ngerjain kerjaan kantor. Padahal pingin banget ngobrol sama orang tua, sama istri, sama anak. #HiksHiks
47. Beberapa bayinya karyawati, kalau menangis-nangis bukan mencari ibunya, tapi malah mencari baby sitternya. #HiksHiks
48. Karyawan, bangga kalau naik jabatan. Pengusaha, bangga kalau menaikkan jabatan karyawan-karyawannya.
49. Kalau karyawan, naik jabatan, biasanya waktu untuk keluarganya makin sedikit.
50. Kalau pengusaha, omzet naik, biasanya waktu untuk keluarganya makin banyak.
51. Kalau karyawan, senangnya dan ngarepnya difasilitasi.
52. Kalau pengusaha, senangnya dan ngarepnya memfasilitasi.
53. Kalau beberapa karyawan, capek kerjanya cuma mundar-mandir sambil foto copy doang.
54. Kalau beberapa karyawan, capek kerjanya cuma ngetik-ngetik di Microsoft Word dan Excel.
55. Beberapa karyawan, pas lagi asyik-asyik liburan, eh, malah ditelepon Kantor. Harus dijawab. Ingat kontrak. Nggak punya kebebasan waktu. #Wew
56. Beberapa karyawati, tidak diizinkan untuk ta'at kepada Allah dengan cara berpenampilan syar'i. Mereka dipaksa untuk tidak mengenakan kerudung. Atau, dipaksa mengenakan kerudung yang tidak syar'i.
57. Rasulullah Saw. bersabda, “Wahai Amru, sebaik-baik harta adalah harta yang dimiliki oleh hamba yang Shalih...” (HR. Ahmad).
58. Karyawan, ketemu sama uangnya sebulan sekali. Jadi kurang akrab.
59. Pengusaha, ketemu sama uangnya setiap hari. Jadi lebih akrab.
60. Karyawan, udah malam-malam pun dimarah-marahin supaya bangun pagi-pagi banget.
61. Karyawan, melihat pemandangan nikmatnya orang liburan di hari libur, dikala diri sendiri tidak libur dan harus kerja.
62. Beberapa karyawan, tidak dimanusiakan sebagai manusia. #Miris
63. Kalau jadi karyawan, yang diasah malah otak kirinya terus.
64. Kalau jadi pengusaha, otak kanannya semakin terasah.
65. Kalau jadi karyawan, sering kreativitas, imajinasi, nggak dipakai. Kalau pun dipakai, kadang nggak dihargai.
66. Karyawan, kadang kudu pakai seragam dan busana formal.
67. Karyawan, mesti absen-absen segala lagi.
68. Karyawan, kadang kudu pura-pura rajin pas ada Bos.
69. Pengusaha, sering bisa lebih cepat naik haji.
70. Pengusaha, sering bisa lebih cepat menghajikan dan mengumrohkan orang tua.
71. Pengusaha, sering bisa lebih cepat memberikan orang tua perawatan yang terbaik.
72. Pengusaha, bisa lebih cepat mengurangi maupun meniadakan beban kerja ibu dan ayahnya, agar nggak perlu lagi capek-capek begitu. #Kasiaaannn
73. Beberapa karyawan, sedih jarang-jarang dekat sama orang-orang yang dicintai.
- 07.00-08.00 perjalanan berangkat kantor
- 08.00-16.00 kerja dikantor
- 16.00-17.00 perjalanan pulang kantor
- 17.00-19.00 istriahat, mandi, sholat, ngaji, dan lain-lain.
- 19.00-22.00 WAKTU BUAT KELUARGA (hanya 3 JAM )
- 22.00-04.00 Tidur
- 04.00-07.00 persiapan ngantor lagi
#TERLALU
74. Pada era industri dulu, kurang lebih ketika jaman penjajahan Belanda, menjadi karyawan adalah sesuatu yang hebat, bakal dipuji-puji. Sekarang, seperti itu sudah tidak jamannya lagi dipuji-puji.
75. Kalau karyawan, kadang sudah bekerja keras, sabar, telaten, teliti, nahan dimarahin, paksa-paksain mata yang sudah 5 watt, eh, gajinya dikit banget. Nggak sebanding dengan biaya kuliah yang ratusan juta. Gak sebanding dengan "biaya upah" untuk masuk kerjanya dan dapat proyeknya.
76. Pengusaha, keluar dari zona nyaman. Berkontribusi untuk negeri.
77. Pengusaha bergumam, waktu terus berjalan. Mau nunggu sampai kapan lagi untuk membahagiakan orang tua?
78. Karyawan, janji mau ngajak orang tuanya jalan-jalan ke 'Situ', tapi nggak jadi-jadi?
79. Karyawan, kadang pekerjaannya nggak sesuai dengan jiwanya. Sementara ada hal lain yang memanggil jiwanya.
80. Beberapa ibu Rumah Tangga, bisa punya bisnis kecil-kecilan di Rumah, tapi bisa juga ngantar anak Sekolah, anak les, ngajarin anak ngaji, main-main sama anak, bisa leluasa melayani suami, bisa leluasa dekat-dekat sama orang tua, tapi uang tetap masuk ke kantong. Nggak perlu capek-capek. #Sedaaaapp
81. Biasanya, pengusaha lebih bisa sholat fardhu berjama'ah di Mesjid dengan tepat waktu secara berjama'ah.
82. Terkadang, beberapa karyawan sholat fardhunya tidak tepat waktu, tidak di Mesjid, dan tidak berjama'ah.
83. Biasanya, pengusaha lebih bisa sholat dhuha, bahkan beberapa raka'at.
84. Terkadang, beberapa karyawan tidak sempat sholat dhuha.
85. Tinggalkan yang membuat kita lalai dengan kewajiban pada Allah. Jalan akan dibukakan bagi yang bertaqwa. Ingat QS. At-Thalaq ayat 2 dan 3.
86. Banci aja udah berani buka Salon. Masa' yang laki tulen belum berani?
87. Orang yang hobinya jadi karyawan, biasanya berdalih, "Nggak usahlah banyak-banyak duit. Yang penting keluarga udah bisa makan. Anak udah bisa Sekolah. Itu udah cukup." Tanpa dia khawatir apakah tetangganya sudah makan, apakah saudaranya bisa Sekolah.
88. Rasulullah bersabda, "....Sesungguhnya jika kamu meninggalkan ahli warismu dalam keadaan kaya itu lebih baik daripada kamu meninggalkan mereka dalam keadaan miskin lalu mengemis kepada manusia dgn menengadahkan tangan mereka....." (HR. Bukhari: 2537)
89. Rasulullah bersabda, "Kefakiran mendekatkan kepada kekufuran" (HR. Abu Na'im dari Anas). Ada yang bilang, bahwa hadits ini dhoif. Perlu diketahui dengan teliti, bahwa hadits dhoif itu berbeda dengan hadits maudhu. Andai pun kita lupakan sejenak hadits tersebut, nyatanya memang kita lihat ada orang miskin yang bersedia murtad, dengan begitu dia akan dikasih indomie karena dia belum makan. Ada pula yang tidak sholat Jum'at gegera mending ikut rapat ajah. Ada pula yang tidak sholat Jum'at gegera lebih mentingin nyetir angkot (sekali lagi, ini bukan karang-karangan. Ini fakta. Ini hasil curhatan. Dan di berita pun ada).
90. Rasulullah bersabda, "Ya Allah, Sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari kefakiran dan kekufuran serta adzab kubur" (HR. Abu Dawud, Al-Nasai, dan Ahmad. Dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam dan Syu'aib al-Arnauth, beliau berkata: sanadnya kuat sesuai syarat Muslim).
91. Ustman bin Affan mendapat jaminan Syurga dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melalui harta yang dimilikinya. Yaitu saat dia mewaqafkan sumur Ruumah dan menginfakkan 300 ekor unta dan seribu Dinar pada perang Khandak. (HR. Bukhari, Bab: Manqib Utsman bin Affan)
92. Masih riwayat lain, bahwa orang yang menginfakkan dengan sepasang hartanya dipersilahkan masuk surga dari pintu mana saja yang ia kehendaki. Setiap penjaga pintu surga memanggil dan memprsilahkan ia masuk dari pintu tersebut. (HR. Bukhari dan Muslim)
93. Kalau jadi karyawan, kadang, beberapa diantaranya susah untuk zuhud dan qanaah. Karena ada yang siang-malam, terbayang kepingin punya mobil, kepingin punya Rumah, kepingin ini-itu, hingga lalai berdzikir.
94. Beberapa karyawan, bisa naik haji. Beberapa pengusaha, bisa naik haji dan menghajikan orang lain.
95. Beberapa karyawan, bisa ikut majelis ta'lim maupun majelis dzikir. Beberapa pengusaha, bisa ikut majelis ta'lim dan majelis dzikir, sekaligus membiayai kebutuhan majelis ta'lim dan majelis dzikir.
96. Pengusaha, berkemungkinan lebih untuk menggeser industri maksiat seperti halnya Diskotik, musik maksiat, film maksiat, sekulerisme, liberalisme, kapitalisme, dan doktrin sesat lainnya serta melawan pasukan musuh dalam perang pemikiran (ghazwul fikri), dikarenakan atas izin Allah, mereka diamanahkan kelebihan harta dan waktu.
97. Kerja itu bukan sekadar buat nyari gaji. Tapi juga nyari ilmu, pengalaman, relasi, informasi, data, hasil segmentasi, studi kasus, modal, dan integritas, dan sebagainya. Jadi, sama sekali tidak ada salahnya bila kerja dulu jadi karyawan. Tapi, jangan lama-lama. Apalagi selamanya (Kecuali, kalau ndak punya rencana pingin cepat berkontribusi dengan salah satu ikhtiar pribadi).
98. Beberapa karyawan, bisa keluar dari kesulitan. Beberapa pengusaha, bisa keluar dari kesulitan dan membantu orang keluar dari kesulitan.
99. Insya Allah, beberapa pengusaha bisa membantu Irak agar minyaknya tidak dikuasai Amerika melulu. Agar sebagian Palestina tidak dikuasai Israel melulu.
100. Untuk bisa menjadi negara yang maju, suatu negara kudu memiliki 2% pengusaha diantara seluruh penduduknya. Di Indonesia, belakangan ini jumlah pengusahanya ada sekitar 0,18% dari penduduknya. Padahal, kalau Malaysia, 5%. Singapura, ada 7%. Jepang, 10%. Amerika, ada 11%.
101. Karyawan yang resign itu mulia, karena telah membuka satu lapangan pekerjaan.

** Sebetulnya sih alasannya lebih dari 101. Jadi, yah begitu.
Sekali lagi, ini bukan sekadar iming-iming. Tapi ini fakta, beberapa pengusaha dan beberapa karyawan yang curhat. Makanya saya bilang "beberapa" dan "kadang", bukan "semua" dan "selalu". Daripada tersinggung, mending berubah. Daripada ngiri, mending nganan. Hehehe!

Karena memang, aslinya mau menjadi karyawan atau pengusaha tidaklah langsung menjadikan kita mulia. Seperti yang saya bilang di awal tadilah. Ntah itu "karyawan" atau "pengusaha" itu cuma "alat", persoalannya, dengan "alat" itu, kita pakai untuk apa? Apakah kita jadi lebih mudah berderma? Apakah kita jadi lebih punya waktu untuk ibadah? Atau malah membantu kita jadi makin jauh dengan keluarga? Jadi lalai ibadahnya? Atau apa? Pokoknya, apapun yang kita lakukan, itu tergantung dari niatnya.

Dan sekali-kali bukanlah harta dan bukan (pula) anak-anak kamu yang mendekatkan kamu kepada Kami sedikit pun; tetapi orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal shaleh, mereka itulah yang memperoleh balasan yang berlipat ganda disebabkan apa yang telah mereka kerjakan; dan mereka aman sentosa di tempat-tempat yang tinggi (dalam Syurga).” (QS. Saba’: 37)

Sumber : http://www.danisiregar.com/2013/04/alasan-kuat-motivasi-keunggulan-kenapa-harus-jadi-pengusaha-jangan-karyawan-pegawai.html#.UY78gkoUpvU